INSTALASI AIR BERSIH DAN AIR KOTOR
 |
| rangkumansipil.blogspot.com |
Dalam sebuah perencanaan pembangunan tentunya harus ada yang namannya perencanaan instalasi air bersih dan air kotor atau bisa di sebut juga dengan plambing. Perencanaan ini tentunya juga berperan penting dalam sebuah bangunan maka dari itu perencanaan instalasi air bersih dan air kotor harus melihat kondisi daerah atau lokasi pengerjaan pembangunan.
Dalam perencanaan instalasi air bersih dan air kotor juga harus dapat memperkirakan dampak-dampak yang mungkin bisa terjadi di dalam lingkungan pembangunan ataupun di wilayah sekitar pembangunan. Maka dari itu dalam hal ini kita harus benar-benar dapat mengolah limbah dengan baik dan benar.
<-> Hal yang harus di perhatikan saat merencanakan instalasi air bersih dan air kotor :
- Posisi kali atau selokan yang dekat dengan lokasi pembangunan.
- Posisi pipa pengambilan air bersih jika di ambil dari Air PAM
- Menjauhkan posisi pengambilan sumber air tanah dari sapiteng, selokan, kali atau saluran irigasi pembuangan, karna dapat mempengaruhi kualitas air tanah.
- Pastikan pemasangan dari tiap pipa air bersih atau air kotor harus benar-benar dilakukan dengan baik dan oleh ahli di bidangnya.
- Pastikan pemberian bak kontrol untuk dapat mengatur keluar masuknya air.
- Gunakan pipa yang baik dan sudah terjamin dengan mutunya atau SNI.
- Pemasangan instalasi harus memperhatikan segala aspek dan faktor yang mungkin bisa terjadi.
- Pengaturan posisi atau penempatan pipa dan perlengkapan plambing lainnya akan memudahkan bagi penghuni bangunan tersebut.
Dari penjelasan di atas bisa kita simpulkan bahwa dalam sebuah perencanaan instalasi air bersih dan air kotor harus benar-benar dapat memperhatikan segala aspek dari hal yang terkecilpun. karna jika ada kesalahan atau perubahan setelah pipa tertanam pada tembok atau lantai maka hal ini akan mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit ataupun hannya akan membuang waktu dan bahan yang sudah di pakai.
Share
& Comment
Tweet